Pendapatan Pajak perBulan Oktober 2024 Naik 13% Dibanding Pendapatan Pajak perBulan Oktober 2023

    Pendapatan Pajak perBulan Oktober 2024 Naik 13% Dibanding Pendapatan Pajak perBulan Oktober 2023

    PANGANDARAN JAWA BARAT - Perbandingan pendapatan pajak per31 Oktober 2023 realisasinya Rp63.619.329.564. Sedangkan pendapatan pajak per31 Oktober 2024 realisasinya Rp71.997.376.940. Selisihnya Rp8.378.047.376. Jadi Presentase pertumbuhan realisasi pajakTahun 2023 ke Tahun 2024 Naik 13.17% "kata H.Agus Maliana, S.Kep.Ners., MM", selaku PJKepala Bapenda Pangandaran saat dikonfirmasi terkait PAD dari sektor perpajakan, oleh wartawan Indonesiasatu.co.id di ruang kerjanya, Rabu (20/11/2024).

    Dipaparkannya bahwa, pendapatan Pajak Hotel per31 Oktober 2023 realisasinya Rp16. 848.657.774. Sedangkan per31 Oktober 2024 realisasinya Rp19.031.307.282.
    Selisih Rp2.182.649.508. Jadi presentase pertumbuhan realisasi Tahun 2023 ke Tahun 2024 naik 19.95%. 

    Pendapatan Pajak Restoran per31 Oktober 2023 realisasinya Rp6.533.313.745, sedangkan pendapatan per31 Oktober 2024 realisasinya Rp7. 501.562.832.
    Selisihnya Rp968.249.087.
    Maka Presentase pertumbuhan realisasi pajak tahun 2023 ke tahun 2024 Naik 14.82%.

    Pajak Hiburan. 
    per31 Oktober 2023. realisasi pendapatannya Rp1.148.313.936.
    Sedangkan per31 Oktober 2024 hanya terealisasi Rp698.010.436. Selisihnya (450.303.500).
    Presentase pertumbuhan realisasi 2023 ke 2024 turun (39.21%) 

    Pajak Reklame. 
    Pendapatan pajak per31 Oktober 2023 realisasinya Rp1.508.660.529.
    Sedangkan per31 Oktober 2024 realisasinya Rp1.302.307.181.
    Selisihnya (206.353.348) 
    Jadi presentase pertumbuhan realisasi tahun 2023 ke tahun 2024 turun (13.69%). 

    Pajak Penerangan Jalan. Pendapatan pajak Penerangan Jalan per31 Oktober 2023 realisasinya Rp14.212.442.139.
    Sedangkan pendapatan pajak Penerangan Jalan per31 Oktober 2024 realisasinya Rp15.785.162.867.
    Selisihnya Rp1. 572.720.728.
    Maka presentase pertumbuhan realisasi dari tahun 2023 ke tahun 2024 naik 11.07%.

    Pajak Parkir. 
    Pendapatan pajak Penerangan parkir per31 Oktober 2023 realisasinya Rp125.611.089. Sedangkan pendapatan pajak Penerangan parkir per31 Oktober 2024 realisasinya Rp106.210.500.
    Selisihnya  (19.400.589). Jadi presentase pertumbuhan realisasi tahun 2023 ke tahun 2024 turun 15.44, %

    Pajak Air Tanah. 
    Pendapatan pajak Air Tanah per31 Oktober tahun 2023 realisasinya Rp369.157.454.
    Sedangkan Pendapatan pajak Air Tanah per31 Oktober
    tahun 2024 realisasinya Rp454.431.787. Selisihnya Rp85.274.333.
    Presentase pertumbuhan realisasi tahun 2023 ke tahun 2024 naik 23.10%.

    Pajak Sarang Burung Walet. Pendapatan pajak sarang burung walet per31 Oktober 2023 realisasinya Rp3.081.000.
    Pendapatan pajak per31 Oktober 2024 realisasinya Rp3.081.000.
    Selisih - Presentase pertumbuhan realisasi 2023 ke 2024 realisasinya minus- 

    Pajak MBLB. 
    Pendapatan pajak MBLB per31 Oktober 2023 realisasinya Rp66.492.000. Sedangkan pendapatan pajak MBLB per31 Oktober 2024 realisasinya Rp56. 873.175.
    Selisihnya (9.618.825). Presentase pertumbuhan realisasi tahun 2023 ke tahun 2024 turun 14.47%.

    "Jika dijumlah pendapatan pajak
    PJDL per31 Oktober 2023 realisasinya Rp40.816.729.666.
    Sedangkan pendapatan pajak
    PJDL per31 Oktober 20234 realisasinya Rp44.939.947.060.
    Selisihnya Rp4.123.217.394.
    Maka presentase pertumbuhan realisasi tahun 2023 ke tahun 2024 naik 10.10% "katanya".

    Menurut Agus, terkait Pajak PBBP2. 
    Pendapatan pajak PBBP2 per31 Oktober 2023 realisasinya Rp13.333.252.315.
    Sedangkan pendapatan pajak PBBP2 per31 Oktober 2024 realisasinya Rp14.955.060.117.
    Selisihnya Rp1.621.807.802. Maka presentase pertumbuhan realisasi tahun 2023 ke tahun 2024 naik 12.16%.

    Pajak BPHTB. 
    pendapatan pajak BPHTB per31 Oktober 2023 realisasinya Rp9.470.347.583.
    Sedangkan 
    pendapatan pajak BPHTB per31 Oktober 2024 realisasinya Rp12.103.369.763.
    Selisihnya Rp2.633.022.180.
    Maka Presentase pertumbuhan realisasi tahun 2023 ke tahun 2024 naik 27.80%.

    "Jumlah PBB BPHTB. 
    pendapatan pajak PBB BPHTB per31 Oktober 2023 realisasinya Rp22.803.599.898.
    Sedangkan 
    pendapatan pajak PBB BPHTB per31 Oktober 2024 realisasinya Rp27.058.429.880.
    Selisihnya Rp4.254.829.982.
    Jadi presentase pertumbuhan realisasi tahun 2023 ke tahun 2024 naik 18.66% "ujarnya".

    Tambah Agus...ya karena setelah dihitung rinci Jumlah Total pendapatan pajak per31 Oktober 2023 realisasinya Rp63.619.329.564.
    dibandingkan dengan pendapatan pajak per31 Oktober 2024 yang realisasinya Rp71.997.376.940.
    disitu ada selisih Rp8.378.047.376.
    Maka Presentase pertumbuhan realisasi pajak Tahun 2023 ke Tahun 2024 Naik 13.17% "katanya". (Anton AS) 

    pangandaran jawa barat
    Anton Atong Sugandhi

    Anton Atong Sugandhi

    Artikel Sebelumnya

    Pendapatan Pajak Hiburan, Reklame dan Parkir...

    Artikel Berikutnya

    Pilkada Jakarta: FOSPI Tegas Tolak Pemimpin...

    Berita terkait

    Rekomendasi

    Hendri Kampai: Merah Putih, Bukan Abu-Abu, Sekarang Saatnya Indonesia Berani Jadi Benar
    Kapolri Sebut Pengamanan Nataru Akan Dilakukan 141.443 Personel
    Pelaku Pemukulan Pelajar Masih Berkeliaran, Kinerja Polsek Medan Area di Pertanyakan
    Polda Jabar Ungkap Kasus Tindak Pidana Perdagangan Orang dan Pelanggaran Aturan Penempatan Pekerja Migran Indonesia Secara Tidak Prosedural
    Hendri Kampai: Swasembada Pangan dan Paradoks Kebijakan

    Ikuti Kami